Rabu, 29 Juni 2022

CONTOH SURAT PERJANJIAN KERJA

 



SURAT PERJANJIAN KERJA

PEMBANGUNAN PADMASANA PURA DESA DAN PUSEH DESA ADAT CENGKOK

 

Pada hari …. tanggal …. bulan …., bertempat di bale Banjar Cengkok, Desa Baha, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung telah diadakan penandatanganan surat perjanjian kerja pekerjaan borongan padmasana Pura Desa dan Puseh Desa Adat Cengkok, antara :

1.       Nama                                 

Tempat, Tanggal Lahir   

Alamat                                 

No. Telepon                      

Jabatan                                : Ketua panitia pembangunan Desa Adat Cengkok

Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama jabatannya yang selanjutnya disebut sebagai

PIHAK PERTAMA

 

2.       Nama                                    :

Tempat, Tanggal Lahir    :

Alamat                                  :

No. Telepon                       :

No. KTP                                :

 

Dalam hal ini disebut sebagai,

PIHAK KEDUA

 

Kedua belah pihak telah bersepakat mengadakan perjanjian pemborongan pekerjaan bangunan Padmasana Pura Desa Dan Puseh Desa Adat Cengkok, dengan syarat – syarat serta ketentuan – ketentuan yang tertulis dalam  (sembilan) Pasal, sebagai berikut :

 

PASAL 1

 

PENUNJUKKAN

 

1.       PIHAK PERTAMA telah menunjuk PIHAK KEDUA sebagai pemenang tender dan selanjutnya melaksanakan pemborongan pekerjaan bangunan Padmasana  Pura Desa Adat Cengkok.

 

2.       PIHAK KEDUA telah setuju untuk menerima penunjukkan tersebut dan bersedia melaksanakan pemborongan pekerjaan tersebut diatas sesuai dengan persyaratan pekerjaan yang terlampir di proposal

 

 

 

 

 

 

 

PASAL 2

 

JANGKA WAKTU PELAKSANAAN

 

1.       Pelaksanaan pekerjaan tersebut pada Pasal 1 (satu) pekerjaan ini harus mulai dilaksanakan selambat-lambatnya 6 (enam) hari setelah ditandatanganinya surat perjanjian ini dan PIHAK KEDUA harus sudah menyelesaikan pekerjaan tersebut secara keseluruhan serta menyerahkannya pada PIHAK PERTAMA dalam keadaan baik dan sesuai dengan spesifikasi pekerjaan yang terlampir di proposal selambat-lambatnya pada 6 (enam) bulan setelah pekerjaan dimulai

 

2.       Jangka waktu penyerahan sesuai dengan Pasal 2 (dua) ayat 1 (satu) dapat diperpanjang apabila ada permintaan secara tertulis dari PIHAK KEDUA dengan mengemukakan alasan-alasan yang dapat diterima dan dipertimbangkan oleh PIHAK PERTAMA

 

PASAL 3

 

NILAI KONTRAK

 

1.       Harga kontrak borongan pekerjaan pembangunan tembok penyengker Pura Desa Adat Cengkok yang telah disepakati kedua belah pihak ditetapkan sebesar Rp …..

 

PASAL 4

 

PEMBAYARAN

 

1.       Pembayaran oleh PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA dilaksanakan secara bertahap sesuai dengan tahapan kemajuan pekerjaan yang diatur sebagai berikut :

 

1.    PEMBAYARAN PERTAMA

Uang pembayaran pertama ditetapkan sebesar 30% dari harga kontrak borongan seperti yang tercantum dalam Pasal 3 (tiga) ayat 1 (satu ) perjanjian ini,apabila pekerjaan sudah mencapai hasil 30%

 

2.    PEMBAYARAN LANJUTAN

Uang pembayaran lanjutan ditetapkan sebesar 45% dari harga kontrak borongan, apabila proses pembuatan tembok penyengker sudah mencapai hasil 75%,dan akan di bayarkan kembali 15% setelah pekerjaan mencapai hasil 100%

 

3.    PEMBAYARAN AKHIR

Pembayaran akhir akan dilakukan 2 (dua) bulan atau 60 (enam puluh) hari kalender setelah proses pembangunan tembok penyengker sudah selesai atau sudah mencapai 100% dan sisa kekurangan biaya akan dilunasi pada hari tersebut,sekaligus serah terima  tembok penyengker dari PIHAK KEDUA kepada PIHAK PERTAMA

                       

                         4.  PIHAK KEDUA wajib membantu PIHAK PERTAMA dalam hal administrasi laporan                                    

                                 pertanggung jawaban ( nota , kuitansi , stempel )

 

                                                                                  PASAL 5

 

                                                                   SPESIFIKASI PADMASANA

 

Adapun ketentuan persyaratan spesifikasi yang harus diikuti oleh pihak kedua

 

1.       Pembangunan dari fondasi awal sampai finishing

2.       Kedalaman fondasi minimal 1,5 mtr

3.       Ukuran fondasi 2,3 mtr x 2 mtr

4.       Tinggi padmasana minimal 6,5 mtr

5.       Besi cakar ayam ukuran 12” test , besi lantai fondasi minimal 8” tes dan ukuran besi padmasana 12 tes”

6.       Batu asli karangasem dengan kualitas nomer 1

7.       Padmasana di tambahkan kuilmana dan 2 buah naga

8.       Apabila ada upakara ngakit naga, biaya ditanggung oleh PIHAK KEDUA

9.       Hasil bangunan padmasana di haruskan sama seperti bangunan padmasana pura ulunin banjar cengkok

 

 

PASAL 6

 

DENDA ATAS KETERLAMBATAN DAN KELALAIAN

 

1.    Apabila PIHAK KEDUA terlambat menyerahkan pekerjaan sesuai jadwal yang telah ditetapkan Pasal 2 (dua) ayat 1 (satu) surat perjanjian ini, maka PIHAK KEDUA dikenakan denda keterlambatan yang besarnya ditetapkan 10% dari harga kontrak borongan, seperti yang tercantum dalam Pasal 3 (tiga) ayat 1 (satu) perjanjian ini  setiap hari keterlambatan

 

2.    Apabila PIHAK KEDUA melalaikan pekerjaan seperti yang tercantum pada Pasal 1 (satu) ayat 2 (dua) perjanjian ini maka PIHAK KEDUA wajib untuk mengganti atau memperbaiki pekerjaanya sesuai dengan spesifikasi pada proposal yang sudah diterima dan penjelasan yang di paparkan oleh PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA pada waktu survey tempat pembangunan Padmasana pura desa adat cengkok

 

PASAL 7

 

PENYELESAIAN PERSELISIHAN

 

Apabila terjadi perselisihan diantara kedua belah pihak, maka akan ditempuh cara-cara sebagai berikut :

 

1.       Melalui jalur musyawarah untuk mufakat

 

2.       Melalui jalur hukum apabila perselisihan tersebut tidak bisa dilakukan melalui jalur musyawarah untuk mufakat

 

 

 

PASAL 8

 

PERUBAHAN ATAS ISI SURAT PERJANJIAN

 

Apabila dipandang perlu diadakan perubahan atas isi surat perjanjian ini baik perubahan perihal penambahan atau pengurangan isi surat perjanjian harus mendapatkan persetujuan secara tertulis terlebih dahulu dari PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA

 

PASAL 9

 

PENUTUP

 

Surat perjanjian ini mulai berlaku terhitung sejak ditandatangani oleh kedua belah pihak di Banjar Cengkok pada hari, tanggal, bulan dan tahun seperti tersebut diatas yang dibuat rangkap 2 (dua) yang berkekuatan hukum yang sama, dimana lembar pertama dan lembar kedua dibubuhi materai secukupnya.

 

 

 

PIHAK PERTAMA                                                                                                                     PIHAK KEDUA

 

 

 

 

 

 

                                                                                                                             ……………………..

(KETUA PANITIA PEMBANGUNAN                                                                                   (PEMBORONG)

DESAT ADAT CENGKOK)

 

 

 

Mengetahui

Bandesa Adat Cengkok

 


TEMBANG PUPUH MACEPAT PSP 2024

  ·          Tembang Wajib Putri (Pupuh Semarandana)   Singgih Ratu Sang Hyang Widhi. Gung Aksama Iwang Tityang. Asung Paduka Manont...